Blora-Infomuria.com-Pameran pertanian bertajuk Pekan Agro Digital dan Inovasi “PADI” 2025, mulai digelar Jumat (18/7/2025) hingga Selasa (22/7/2025).
Bertempat di Agro Center Soropadan, berbagai acara akan tersaji pada PADI 2025. Seperti kontes buah lokal, kompetisi inovasi teknologi, lomba mancing, festival tembakau, kontes domba, dan festival kopi, serta pertunjukan seni budaya.
Kabupaten Blora tidak ketinggalan ikut tampil menyemarakkan acara tersebut. Tim dari Blora terdiri dari para petani milenial, pengurus KTNA Kabupaten Blora dan petugas dari Bidang Penyuluhan Dinas Pangan, Pertanian Peternakan dan Perikanan (DP4) Kabupaten Blora.
Mereka berangkat menuju Soropadan, dikomandani langsung oleh Kepala DP4 Kabupaten Blora Ngaliman, SP., M.MA, Kamis (17/7/2025).
“Dari Kabupaten Blora kita ikuti acara PADI 2025. Tentunya disertai dengan harapan agar memiliki motivasi dan daya juang tinggi untuk tampil prima dalam mempromosikan dan menampilkan produk produk unggulan dan inovasi baru di bidang pertanian yang berasal dari bumi Blora,” kata Ngaliman, Jumat (18/7/2025) pagi.
Ngaliman mengungkapkan, sangat menginginkan agar para peserta dari Blora dapat memperoleh serapan ilmu, informasi, pengalaman dan teknologi baru yang dapat diadopsi untuk kemajuan pembangunan pertanian di Kabupaten Blora.
Mengingat setiap tahun dari Kabupaten Blora selalu aktif berpartisipasi tampil dalam kegiatan Soropadan Expo.
Menurut Ir. Slamet Istiono, MM, Kepala bidang penyuluhan DP4 Kabupaten Blora pada tahun 2023 Stand Pameran dari Kabupaten Blora mendapat penghargaan juara satu tingkat Jawa Tengah sebagai stand penampilan terbaik dan pada tahun 2024 mendapat juara ke tiga.
Sedangkan pada tahun 2025 dalam Pekan Agro Digital dan Inovasi(PADI) 2025 Kabupaten Blora akan mempromosikan inovasi gerakan sejuta kotak umat merubah kotoran ternak menjadi bermutu dan bermanfaat dan inovasi Gerbang Blora (Gerakan Pengembangan Buah Lokal Nusantara).
Produk yang ditampilkan di antaranya buah kelengkeng kateki dan new cristal, sawo organik, bawang merah khas Blora,beras organik,produk pangan alternatif (sorgum, tepung mocaf, kentang hitam gembili dll).
Pisang raja unggulan Blora,telur omega tiga, dan inovasi susu kambing yang diolah jadi ice cream serta kopi santen akan diberikan secara gratis kepada para pengunjung.
Adapun tema yang ditampilkan dalam PADI 2025 adalah “Menumbuhkan Inovasi dan Teknologi Pertanian Menuju Jateng Sebagai Penumpu Pangan Nasional”.
“Diperkirakan akan diikuti 270 stand dan display inovasi pertanian,” kata Slamet Istiono, Kabid Penyuluhan DP4 Blora.
Sesuai rencana, PADI 2025 dibuka secara langsung oleh Gubernur Jawa Tengah Komjen Pol (P) Drs. Ahmad Luthfi, SH,S.St,MK pada hari jumat 18 Juli 2025 jam 13 .00 WIB.
Kepala Balai Pelatihan Pertanian (Bapeltan), Jateng, Opik Mahendra mengatakan, PADI 2025 adalah re-branding dari ajang tahunan pameran pertanian, yang rutin digelar di Agro Center Soropadan.
Melalui ajang itu, Jawa Tengah diharapkan mampu menjawab tantangan sebagai daerah penumpu pangan nasional, di tengah berkembangnya teknologi dan meningkatkan minat generasi muda terhadap dunia pertanian.
“Dengan expo ini, pertama regenerasi petani bisa menemukan momentumnya. Untuk mewujudkan Jateng Tengah sebagai penumpu pangan, harus banyak sekali inovasi yang mendukung. Sehingga, anak-anak muda harus kita kita dorong untuk terjun di bidang pertanian, disemangati dengan inovasi teknologi yang ada,” paparnya, Kamis (17/7/2025), dikutip dari jatengprov.go.id.
Opik mengatakan, kepanitiaan PADI 2025 didominasi oleh petani milenial. Mereka adalah para alumni dari Bapeltan, yang kemudian mengembangkan pertanian modern di wilayah mereka masing-masing.
Opik berharap ajang itu mampu menyerap kunjungan masyrakat dan insan pertanian di Jawa Tengah.
Ditargetkan, pengunjung acara tersebut mampu mencapai 100.000 orang, dan transaksi miliaran rupiah.
Sumber : Humas Pemkab