admin
Pati, INFOMURIA – Bupati Pati, Sudewo, mengajak seluruh guru di Kabupaten Pati untuk terus meningkatkan mutu dan kualitas diri guna mewujudkan sumber daya manusia (SDM) yang unggul. Pernyataan ini disampaikan saat melepas peserta Jalan Sehat dalam rangka peringatan Hari Guru Nasional pada Minggu, 16 November 2025, di Halaman Pendopo Kabupaten Pati.
Dalam sambutannya, Bupati Sudewo menegaskan bahwa kemajuan suatu daerah sangat bergantung pada kualitas para pendidik sebagai pilar utama pembangunan SDM.
“Kalau kita ingin Pati maju, maka kita harus menitipkan masa depan kepada generasi yang berkualitas. Dan kualitas itu dibentuk oleh guru. Guru adalah pilar utama,” tegas Sudewo.
Mengutip pemikiran Ki Hajar Dewantara, Sudewo menekankan bahwa pendidikan adalah senjata paling ampuh untuk mengubah dunia. Pesan ini, menurutnya, tetap relevan dan menjadi pengingat bahwa pendidikan harus menjadi prioritas utama dalam pembangunan daerah.
“Indonesia dianugerahi kekayaan alam yang luar biasa, tetapi tanpa SDM yang unggul, kekayaan itu tak akan memberi manfaat optimal. Karena itu, kualitas manusia harus menjadi fokus utama,” katanya.
Bupati juga berpesan kepada para guru agar terus meningkatkan mutu, baik dari sisi penguasaan materi, metode penyampaian, pengelolaan kelas, hingga ketulusan dan semangat dalam mengajar.
“Saya sangat sependapat dengan tema nasional Guru Bermutu, Indonesia Maju. Indonesia tidak akan maju jika gurunya tidak bermutu,” lanjutnya.
Usulan Sarasehan Pendidikan untuk Peningkatan Mutu
Selain Jalan Sehat dan pertunjukan ketoprak yang dijadwalkan pada malam hari, Bupati Sudewo mengusulkan agar rangkaian peringatan Hari Guru Nasional di Pati dilengkapi dengan kegiatan sarasehan pendidikan. Sarasehan ini bertujuan untuk membedah kondisi pendidikan di Pati saat ini dan merumuskan arah pengembangan ke depan.
“Adakan sarasehan. Kita perlu diskusi terbuka mengenai kualitas pendidikan di Pati dan bagaimana kita melangkah ke depan,” ujarnya.
Bupati Sudewo menutup sambutannya dengan mengajak seluruh peserta untuk menjaga kebugaran jasmani dan rohani, serta menjadikan kegiatan Jalan Sehat sebagai simbol kebersamaan dalam memperjuangkan kualitas pendidikan.
Ketua PGRI Pati, Trimanto, menambahkan bahwa rangkaian kegiatan Hari Guru tahun ini lebih meriah. Selain jalan sehat dan pertunjukan ketoprak, puncaknya akan dilaksanakan upacara pada 25 November. “Kami juga menindaklanjuti usulan Pak Bupati untuk diselenggarakannya acara sarasehan untuk membahas isu pendidikan di Bumi Mina Tani,” imbuhnya. (hms/red)