JEPARA – Pemerintah Kabupaten Jepara kembali menggelar kegiatan Jepara Berselawat dan doa bersama dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW sekaligus menyambut Hari Santri 2025. Acara tersebut berlangsung di halaman Kantor BPR BKK Kecamatan Pecangaan, Rabu (15/10/2025) malam.
Kegiatan diisi dengan tausiah oleh Ustaz Muhammad Wahyudi dari Jepara serta lantunan selawat oleh Jam’iyyah Hadroh Nurul Musthofa dari Kalinyamatan.
Hadir dalam kegiatan itu Wakil Bupati Jepara Muhammad Ibnu Hajar yang mewakili Bupati H. Witiarso Utomo, Sekda Jepara Ary Bachtiar, Kepala Kemenag Jepara H. Akhsan Muhyiddin, Anggota DPRD Jepara Nur Hidayat, serta jajaran pejabat Pemkab Jepara, Forkopimcam, petinggi se-Kecamatan Pecangaan, ulama, dan tokoh masyarakat.
Wakil Bupati Jepara Muhammad Ibnu Hajar atau yang akrab disapa Gus Hajar dalam sambutannya menyampaikan bahwa peringatan Maulid Nabi dapat menjadi pengaman dan benteng bagi daerah dari berbagai marabahaya.
“Semoga lantaran kita berselawat kepada Nabi Muhammad SAW benar-benar menjadikan Jepara yang adem ayem dan diridai Allah SWT,” ujarnya.
Gus Hajar juga mengajak masyarakat untuk menjaga persatuan dan kerukunan dalam membangun daerah. “Kita butuh peran semua pihak untuk mewujudkan Jepara MULUS — Makmur, Unggul, Lestari, dan Religius,” katanya.
Ia turut mengingatkan pentingnya peran orang tua dalam mengawasi anak-anak agar bijak dalam menggunakan media sosial di era digital.
Acara kemudian dilanjutkan dengan lantunan selawat serta mau’idhoh hasanah oleh Ustaz Muhammad Wahyudi yang menekankan pentingnya memperbanyak selawat dan meneladani sunah Nabi Muhammad SAW.
“Banyak berselawat akan mendatangkan ketenangan hati, dijauhkan dari kesulitan, serta menjadi sebab terkabulnya doa,” tuturnya.
Kegiatan Jepara Berselawat ini diharapkan dapat mempererat hubungan antara pemerintah daerah dan masyarakat, serta memperkuat semangat kebersamaan dalam membangun Kabupaten Jepara yang MULUS.