Pj Bupati Jepara Kunjungi Desa Jebol, Soroti Kesehatan Dan Infrastruktur Desa

Jepara-Infomuria.comPenjabat (Pj) Bupati Jepara Edy Supriyanta melakukan kunjungan di Desa Jebol, Kecamatan Mayong, Selasa, (27/6/2023). Kegiatan tersebut merupakan program tilik desa yang rutin dilaksanakan tiap minggu.

Turut hadir Kepala Dinsospermades Edy Marwoto, Kepala Dinas Kesehatan Mudrikatun, Kepala Dinas Perumahan dan Permukiman Hartaya, serta perwakilan perangkat daerah terkait.

Dalam kesempatan tersebut ia mengunjungi beberapa warga diantaranya penerima bantuan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) atas nama Rohmi, serta Karsiman dan Masrukin dua warga penderita stroke.

“Saya minta Dinas Kesehatan dan Puskesmas untuk memperhatikan, cek semua warga yang sakit minimal sebulan sekali,” ujar Edy.

Dirinya meminta para bidan desa untuk menginventarisir warga desa yang sedang sakit dan melaporkan kepada puskesmas setempat agar nantinya diperiksa secara “home care”.

Sebagai informasi Desa Jebol memiliki total penduduk berjumlah 3.417 orang. Dengan jumlah warga miskin penerima bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Langsung Tunai (BLT) sejumlah 313 orang, dan bayi penderita stunting di angka 0,8% atau hanya 5 orang.

Edy mengapresiasi capaian yang cukup bagus di Desa Jebol dan berharap di tahun ini bayi penderita stunting berkurang hingga nol persen.

“Segera ajukan proposal pembangunan talud irigasi, karena ini penting untuk pertanian. DPUPR saya minta untuk segera ditindaklanjuti,” tandasnya.

Hal tersebut merespon keluhan warga terkait irigasi di Desa Jebol yang belum memiliki talud. Sehingga dikhawatirkan terjadi erosi di sejumlah lahan yang dilewati irigasi.

Masruroh salah satu warga yang juga menjabat sebagai Ketua BPD Desa Jebol meminta pemerintah memberikan pelatihan batik dan membantu pemasaran.

Orang nomor satu di Jepara itu meminta Diskopukmnakertrans untuk memberikan pelatihan dan membantu pemasaran lewat berbagai pameran.

“Untuk pemasaran nanti Desa bisa melalui BUMDes kerjasama dengan Kecamatan dan Diskopukmnakertrans untuk menggelar pameran agar produk umkm desa kita juga dapat dikenal,” tutupnya.